Rumah Tukik Ujungkulon Produksi Miniatur Badak

Rumah Tukik Ujungkulon Produksi Miniatur Badak

Detakbanten.comPandeglang - Rumah Tukik Ujungkulon yang merupakan Komunitas yang bergerak dibidang literasi, yang berdomisli di Desa Tamanjaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Propinsi Banten, saat ini komunitas tersebut mulai merambah kepada bidang pengrajin miniatur Badak Jawa bercula satu yang sudah menjadi Icon dunia. Selasa, (10/7/2018)

Ketua Kelompok Pengrajin Miniatur Badak Rumah Tukik Ujungkulon Ozi mengatakan kepada detakbanten.com, pembuatan miniatur badak ini pada dasarnya telah berdiri sejak tahun 2015 lalu, namun dalam perjalanannya masih diperlukan berbagai masukan untuk meghasilkan nilai seni yang bagus dan mampu menyerupai bentuk aslinya, seperti halnya dalam pembuatan motif kulit yang sekarang sedang dilakukan.

"Kami membuat patung badak dengan motif kulit asli ini sebagai ciri khusus agar dapat membedakan dari sekian banyaknya pengrajin miniatur badak yang ada diwilayah Ujungkulon maupun Pandeglang pada umumnya, intinya Kita terus berusaha agar mempunyai hasil yang berbeda, meskipun membuat karya yang sama," ujar Ozi.

Lanjut Ozi, pada awalnya dirinya bersama rekan-rekannya hanya sebatas melakukan percobaan saja, namun setelah sering dilakukan ditambah diskusi dengan para anggota komunitas, akhirnya disepakati untuk membuat dan memasarkan produk miniatur badak tersebut.

"Alhasil, selain Kami mampu untuk berekspresi lebih, saat ini mungkin hanya Kami para pengrajin miniatur Badak Jawa bercula satu yang bermotif kulit seperti aslinya, bahkan saat ini animo masyarakat dan wisatawan yang menjadi konsumen Kami merasa puas setelah memiliki produk yang Kami buat tersebut, bahkan saat ini Kami kewalahan untuk memenuhi pemesanan dari para konsumen lainnya" imbuhnya.

Sementara itu Koordinator Kelompok Rumah Tukik Ujungkulon Abdul Rohman, mendukung penuh atas semangat dan kegigihan kelompok pengarajin tersebut, pihaknya akan terus membantu pengadaan alat dan pembiayaan yang dibutuhkan guna kemandirian dan perekonomian masyarakat Desa Tamanjaya kedepannya nanti.

"Rumah Tukik ini sebagai lini sosial dari Yayasan Matahati Chakra Hadirasa dan salah satu kegiatannya mendorong kegiatan pemuda baik dari sisi permodalan ataupun kebutuhan peralatan lainnya, baik kerajinan ataupun kegiatan lain yang sekiranya berpotensi di kawasan wisata Taman Nasional Ujungkulon, selain itu bagaimana caranya seluruh anggota komunitas mampu bersama-sama menjaga keberlangsungan Sumberdaya alam yang ada," Pungkasnya.

 

 

Go to top