Dari 25 orang yang mengikuti tes wawancara ini, akan dipilih 15 orang yang akan ditugaskan sebagai kepanjangan tangan KPU dalam mensosialisasikan Pemilu 2014 mendatang. Terlihat satu persatu calon relawan demokrasi harus menjawab pertanyaan-pertanyaan dari lima komisioner KPU Kabupaten Tangerang.

Anggota KPU Kabupaten Tangerang Ramelan mengatakan, relawan demokrasi sendiri sengaja dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota diseluruh negeri ini, untuk memudahkan sosialisasi kepada masyarakat. Sebab melalui relawan demokrasi inilah Pemilu 2014 mendatang akan tersampaikan secara maksimal.

"Kami sengaja mengambil 15 orang yang mewakili unsur pemuda, unsur perempuan, tokoh agama, orang pinggiran dan penyandang cacat. Dengan harapan mereka bisa mensosialisasikan pemilu dilingkungannya masing-masing," ujar Ramelan kepada Detak Tangsel.

Dengan demikian, partisipasi pemilih pada 9 April 2014 nanti akan signifikan. Paling tidak melalui relawan demokrasi ini, partisipasi masyarakat untuk memilih bisa mencapai lebih dari 70 persen, bila perlu diatas 90 persen.

Untuk langkah awal menurut Ramelan, relawan demokrasi ini akan bertugas mulai awal November sampai akhir Desember. Tapi untuk 2014 mendatang akan disesuaikan kembali, apakah ada perpanjangan atau tidak. "Ini menyangkut anggara honor mereka, jadi kami harus menyesuaikan dengan kemampuan anggaran kami yang disyaratkan oleh KPU RI," tukasnya. (Vj)