Hal ini diungkapkan Agus Muda Iskandar selaku Koodinator Pelaksana, yang mengatakan bahwa Gerakan Sosial ini memasuki fase ke enam. 

 

"Karena kami berpikir tidak semua orang melakukan kegiatan bersih-bersih menara tersebut, termasuk petugas marbot," terangnya, di lokasi Masjid Fatuhllah UIN Ciputat, Minggu (16/8/2020).

 

Selain di Masjid UIN, bertepatan itu pula, Masjid Al Jihad Rempoa juga serupa digarap oleh 38 lembaga gabungan Forum Potensi Tangsel. Sistem Climbing (panjat) yang diterapkan dengan cara Vertikal Resque.

 

Iskandar melanjutkan, kegiatan Bersih-Bersih Menara Masjid ini rencananya akan berakhir pada Bulan September 2020 di Masjid Bani Umar, Pondok Aren.

 

Awal target program ini, ada sekitar 99 Menara Masjid yang akan dibersihkan, namun kendala waktu yang tak memungkinkan, akhirnya Iskandar menyebut akan fokus di 19 Menara Masjid se Tangsel.

 

"Launching kita waktu itu, di Masjid Pondok Hijau yang DKMnya dikomandoi oleh Ketua DMI Tangsel, kenudian Masjid Agung al Mujahidin Pamulang, An- Nur Pondok Benda, Darul Ulum Puspipptek, juga Masjid PolAirud, dan lain-lain," rincinya.

 

Syukur, ia panjatkan, selama kegiatan Bersih-Bersih Menara Masjid selama ini, tidak terjadi kecelakaan. "Karena teman-teman kita ini rata-rata sudah pengalaman dan bersetifikasi Federasi Panjat Tebing Indonesia," imbuhnya. (Msg)