"Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut dikarenakan lapak tambal ban yang kosong sudah hampir satu tahun," ungkap kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat.

Kronologi Awal kata Ujat, bermula terjadinya kebakaran menurut informasi warga sejak sore di lapak tambal ban ada Orang Dengan Gangguan Jiwa yang sedang duduk dan bermain percikan api kecil.

"Dikarenakan lapak tambal ban yang sudah tutup kurang lebih satu tahun jadi saat awal terjadinya kebakaran tidak ada orang disekitar lapak tambal ban maupun limbah palet," terang Ujat.

Beruntung tidak ada korban jiwa maupun pemukiman warga dalam insiden kebakaran itu. Sementara pihak BPBD Kabupaten Tangerang menerjunkan 1 unit mobil pemadam kebakaran dan 10 orang personil dari Mako Curug untuk berjibaku memadamkan kobaran api tersebut. (Day/Han).