Bupati Sergai: Ibadah Haji Butuh Kesiapan Fisik, Mental, dan Pemahaman Syariat

Bupati Sergai: Ibadah Haji Butuh Kesiapan Fisik, Mental, dan Pemahaman Syariat

detakbanten.com I SERDANG BEDAGAI – Menjelang keberangkatan jamaah haji asal Kabupaten Serdang Bedagai, Bupati Darma Wijaya menekankan pentingnya kesiapan fisik, mental, serta pemahaman syariat dalam menjalankan ibadah haji.

Hal ini ia sampaikan saat membuka kegiatan Manasik Haji Kabupaten Sergai Tahun 1446 H/2025 M di Masjid Agung Sei Rampah, Selasa (22/4).

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan kepada 286 jamaah asal Sergai untuk berangkat ke Tanah Suci tahun ini.

Ia menyebut bahwa berhaji adalah anugerah besar yang tidak semua umat Islam bisa rasakan, mengingat terbatasnya kuota dan panjangnya daftar tunggu.

"Kesempatan berhaji saat ini sangat terbatas. Banyak saudara kita harus menunggu bertahun-tahun atau bahkan tertunda keberangkatannya,” ucapnya.

Ia menekankan pentingnya kesiapan menyeluruh, tidak hanya secara fisik, tetapi juga mental dan spiritual.

Darma Wijaya mengajak seluruh jamaah untuk mengikuti manasik secara serius agar dapat memahami dan melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik.

"Manasik ini bukan hanya formalitas, tapi kunci suksesnya ibadah. Jangan anggap sepele. Pahami, pelajari, dan praktikkan dengan sungguh-sungguh,” papar Darma Wijaya.

Selain itu, dia berpesan agar para jamaah menjaga nama baik daerah dan bangsa selama berada di Tanah Suci.

Ia meminta agar sikap saling menghormati dan kebersamaan tetap dijaga di tengah keragaman jamaah dari berbagai negara.

Pemerintah Kabupaten Sergai, lanjutnya, berkomitmen untuk terus mendampingi jamaah melalui dukungan anggaran dan kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Sergai.

Termasuk untuk kegiatan tampung tawar, keberangkatan, hingga penjemputan jamaah saat pulang nanti.

"Kami ingin memastikan seluruh proses berjalan lancar dan jamaah merasa didampingi,” ujarnya.(ap).

 

 

Go to top