Kepala Desa (Kades) Badak Anom H.M Sanwani mengatakan di masa pandemi COVID-19 seperti ini perlu ketahanan Pangan yang kuat di masyarakat Desa Badak Anom.

" Kita memanfaatkan lahan tidur seluas 2 Ha untuk menaman jagung, rencana pak Zaki Bupati Tangerang akan hadir langsung panen jagung pada Hari Sabtu tanggal 17 Oktober 2020," Kata Sanwani kepada wartawan, Jum'at (16/10/2020).

Tanaman jagung ini, Lanjut Sanwani, sebagai upaya Pemkab Tangerang, dibantu tim Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Rajeg. Dalam peningkatan ketahanan pangan guna memenuhi kebutuhan masyarakat ditengah pandemi COVID-19.

Ide yang di gagas oleh Polri, untuk mengantisipasi krisis pangan di wilayah Kabupaten Tangerang.

"Pemkab Tangerang dibantu BPP (Balai Penyuluhan Pertanian_red) Rajeg, dalam peningkatan ketahanan pangan mengantisipasi krisis pangan di Kabupaten Tangerang," Ujarnya.

Ia menegaskan bahwa, panen jagung tahun ini relatif bagus dan tidak terserang hama maupun penyakit tanaman.

"Saya memperkirakan produktivitas panen jagung bisa mencapai yang maksimal, lahan seluas 2 hektar sehingga menguntungkan pendapatan petani," Jelas Kades Badak anom.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang Dr. Aziz Gunawan menambahkan bahwa Optimalisasi pemanfaatan lahan tidur untuk menuju ekonomi tangguh, serta menjaga ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19 ini.

"Kita (Pemerintah Kabupaten Tangerang_red) Optimalkan dan manfaatkan lahan tidur untuk menuju ekonomi tangguh dan tahan pangan di tengah wabah corona," Ungkapnya.

Dan yang paling utama, kita bersyukur dan bergembira. Karena hanya tinggal menghitung jam kita akan menikmati panen jagungnya.

"Bersyukur kepada Allah dan bergembira, sebentar lagi itungan jam kita (masyarakat_red) akan menikmati hasil dari panen raya," Pungkasnya.
(Ardi)