Kantor Rupbasan Tangerang Terbakar : 100 Unit Motor dan Alkes Titipan KPK Ikut Terbakar

(Kanan-Kiri) Kepala Rupbasan, Kepala BPPBD,Pihak Kepolisian dari Metro Tangerang Kota dan Sekda Kota Tangerang (Kanan-Kiri) Kepala Rupbasan, Kepala BPPBD,Pihak Kepolisian dari Metro Tangerang Kota dan Sekda Kota Tangerang

detakbanten.com Kota TANGERANG - Kantor Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Kelas 1 Jakarta Barat- Tangerang jalan TMP Taruna, Kelurahan Sukasari, Kota Tangerang ludes terlalap si jago merah pada pukul 18.30 wib, Rabu malam (8/7/2015).

Kamaludin Komandan Dampi pemadam kebakaran BPPBD Kota Tangerang mengatakan, kebakaran terjadi disebabkan arus pendek yang melalap seluruh barang sitaan yang ada di salah satu gudang Rupbasan.

Beruntung api cepat dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran yang langsung datang setelah menerima telepon dari pihak Rupbasan.

"Api berhasil dipadamkan pada pukul 20.00 wib malam tadi dengan mengerahkan 10 unit mobil pemadam kebakaran dan 70 Personel," ujar Kamaludin.

Sementara Kepala Rupbasan Kota Tangerang Sardjono menjelaskan, saat kejadian dirinya sedang berada di rumah, setelah membaca sms dari orang kantornya pihaknya langsung meluncur ke kantor dan melihat api sudah membesar melalap gudang penyimpanan barang sitaan titipan dari KPK berupa barang Alat kesehatan (Alkes) dari Tangerang Selatan , motor, dan kaos dari Polda.

"Ya, ada kurang lebih 100 motor didalam gudang tersebut, dan barang alkes hasil sitaan KPK yang hangus terbakar," ujar Sardjono setelah api padam.

Sardjono juga mengatakan, bahwa posisi gudang itu dalam keadaan terkunci, jadi pihaknya tidak bisa menyelamatkan barang barang didalamnya. Hanya motor barang bukti yang berada di luar gudang itu yang bisa di selamatkan oleh beberapa karyawannya dengan memindahkannya.

"Saat ini perwakilan dari KPK akan mendatangi Rupbasan untuk melihat barang alkes yang terbakar. Selain itu pihak dari kejaksaan dan kepolisian dari Polres Metro Tangerang Kota pun sudah melihat ke TKP," lanjutnya.

Sardjono juga menambahkan, pihak Rupbasan belum bisa memastikan berapa kerugian yang bisa ditaksir karena belum bisa menghitung dalam keadaan lampu padam serta belum bisa melihat data lengkapnya.

"Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa," jelasnya.

 

 

Go to top

Joomla! Debug Console

Session

Profile Information

Memory Usage

Database Queries