Kapolres Asahan Paparkan Hasil Kinerja Selama Tahun 2021, Angka Kriminalitas Menurun

Kapolres Asahan Paparkan Hasil Kinerja Selama Tahun 2021, Angka Kriminalitas Menurun

Detakbanten.com Asahan (Sumut)- Polres Asahan menggelar Press Release menjelang akhir tahun 2021, di gedung utama Mapolres Asahan, Kamis (30/12/2021).

Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Kapolres Asahan AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH didampingi Wakapolres Kompol Sri Juliani Siregar dan PJU Asahan.

Hadir dalam kegiatan Wakil Bupati Asahan Drs Zainal Abidin Siregar, Dandim 0208/AS Letkol Inf Sri Marantika Beruh, Danlanal Tanjung Balai-Asahan Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Etwiory, Ketua DPRD Asahan Baharuddin Harahap, Kejari Asahan diwakili oleh Jaksa Pratama Aben Simangunsong, Ketua PN Kisaran Nelson Angkat, dan wartawan media online, media cetak serta media elektronik.

Dalam kegiatan tersebut, AKBP Putu Yudha Prawira menyampaikan sejumlah hasil pencapaian kinerja Polres Asahan di tahun 2021. Putu mengaku, sepanjang 2021 jumlah tindak pidana (JTP) sebanyak 1.472 kasus dan penyelesaian tindak pidana (PTP) sebanyak 1.472 kasus.

"Tindak pidana trans nasional untuk jumlah tindak pidana 226 kasus dan penyelesaian tindak pidana 213 kasus," kata Kapolres.

Sedangkan tindak pidana kekayaan negara dengan jumlah tindak pidana 4 kasus dan penyelesaian tindak pidana 7 kasus.

"Untuk tindak pidana kontijensi nihil," ujar Kapolres.

Putu mengatakan, selama 2021 pihaknya berhasil menekan jumlah JTP dan PTP sebanyak 153 kasus (8,11 5).

Sepanjang tahun 2021 jumlah tindak pidana yang ditangani Satreskrim Polres Asahan mengalami penurunan sebanyak 71 Kasus (4,47 5) jika dibandingkan dengan jumlah tindak pidana yang ditangani pada tahun 2020.

Kasus penyalahgunaan narkotika pada 2021 terjadi penurunan sebanyak 82 kasus (27,425) dibandingkan tahun 2020.

"Pengungkapan kasus selama 2021 sebanyak 217 kasus, 294 orang tersangka dan barang bukti berupa 262,45 gram ganja, 122.583,29 gram sabu dan 5.136 gram serta 2,54 gram ekstasi.

"Tren kasus laka lantas tahun 2021 mengalami penurunan sebanyak 37 kasus (11,14) dibandingkan dengan tahun 2020.

Korban meninggal dunia mengalami kenaikan sebanyak 7 orang (5,98 %) persen, luka berat mengalami penurunan sebanyak 47 orang (70,14 %), luka ringan mengalami penurunan sebanyak 51 orang (12,75 %) dan Kerugian materil mengalami kenaikan sebesar 4,69 %.

"Pengungkapan kasus menonjol curas 11 kasus dengan 16 tersangka, Pengerusakan 1 kasus dengan 2 tersangka, Untuk kasus pembunuhan ada 2 kasus dengan 4 tersangka, Kasus curat ada tiga kasus dengan empat tersangka, Penemuan bayi 2 kasus dengan dua tersangka," Pungkasnya. (Gani).

 

 

Go to top

Joomla! Debug Console

Session

Profile Information

Memory Usage

Database Queries