Listrik Gedung Bawaslu Tangsel 'Ngejepret', CKTR : Itu kan Memang Standar Listrik Kerja Aja

Ketua Bawaslu Tangsel M Acep dampingi Walikota Benyamin Davnie dan Ketua DPRD Tangsel Abdul Raayid saat memeriksa ruangan yang berada di gedung baru Bawaslu. Ketua Bawaslu Tangsel M Acep dampingi Walikota Benyamin Davnie dan Ketua DPRD Tangsel Abdul Raayid saat memeriksa ruangan yang berada di gedung baru Bawaslu.

detakbanten.com, TANGSEL-Listrik gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tangsel, disebut 'ngejepret'. Soal ngejepretnya listrik di gedung wasit Pemilu tersebut, diungkap M Acep, Ketua Bawaslu Tangsel kepada Sekretaris Dinas (Sekdis) dari salah satu OPD Tangsel.

Belakangan diketahui, yang di maksud Sekdis oleh Ketua Bawaslu Tangsel, yakni Sekdis Cipta Karya dan Tata Ruang (CKTR) Kota Tangsel, Tati Cahyati, yang menyebutkan bahwa yang diungkapkan Acep bukan ngejepret.

"Bukan, bukan listriknya jepret. Memang dayanya baru tahun ini," kata Tati di lantai 3 gedung Bawaslu Tangsel, Jumat (8/4/2022).

Ditanya berapa daya untuk gedung Bawaslu Kota Tangsel, Tati ungkapkan bahwa besaran daya untuk gedung Bawaslu tersebut sebesar 15.000. Tati terlihat gagap saat ditanya berapa besaran daya listrik gedung Bawaslu Tangsel sebelum di isi daya sebesar 15.000 itu.

"Ini kan memang standar listrik kerja aja yah, ok," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Bawaslu Kota Tangsel M Acep mengeluhkan gedung baru Bawaslu yang berlokasi dibilangan Kecamatan Setu. Keluhan tersebut disampaikan Acep pada acara Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilu Tahun 2024 di lantai 3 Gedung Bawaslu.

"Mohon ijin bu Sekdis, saya mau menyampaikqn keluhan kalau AC nya nyala semua, listriknya ngejepret," singkat Acep.

Pantauan dilokasi, nampak Walikota dan Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie dan Pilar Saga Iksan, Sekda Bambang Noertjahyo, Ketua KPU Tangsel Taufiq MZ, perwakilan Bawaslu RI dan Bawaslu Banten, Satpol PP dan sejumlah Camat di Kota Tangsel. (Dra)

 

 

Go to top