Pemagaran Gedung SMPN 3 Cikande Diduga Bermasalah

Pemagaran Gedung SMPN 3 Cikande Diduga Bermasalah

detakbanten.com SERANG - Pemagaran gedung SMPN 3 Cikande Kabupaten Serang, di duga bermasalah. Sebab, dalam pengerjaannya dinilai asal jadi, bahkan pemasangan Besi Behel yang seharusnya memakai ukuran 10 mili meter hanya dipasang besi ukuran 8 mili meter, tanpa ditanam dalam pondasi.

Kepala Tukang proyek pemagaran gedung SMPN 3 Cikande, Awang mengatakan, dirinya tidak mengetahui apapun. Sebab, ia hanya mengawasi pekerjaan para petukang bangunan. Adapun besi yang dipasang, ia mengaku memang terpasang besi delapan, bukan besi 10.

"Saya hanya mengawasi pekerjaan adapun teknis kegiatan, bukan saya. Ada lagi bagiannya yang memandu melalui spec gambar. Kebetulan orangnya sedang tidak ada," ujarnya kepada wartawan, Rabu (20/05/15).

Sementara itu, pelaksana pembangunan Pemagaran gedung Sekolah SMPN 3 Cikande Devi menyatakan agar seluruh pihak, termasuk media dapat membantu kekurangan dalam pelaksanaan pembangunan.

"Kalau bisa, tolong dibantu saja. Jangan sampai informasi ini bocor ke atas," ujarnya melalui seluler.

Terpisah, Kasi Kelembagaan Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang, Saeful Bahri mengatakan, pihaknya telah memberikan teguran kepada pihak pelaksana proyek selaku pihak ke tiga, agar memperbaiki kesalahan dalam pembangunannya.

"Sudah ditegur kontraktornya. Tapi kalau memang teguran itu belum dilaksanakan, bukan kewenangan saya lagi," terangnya.

 

 

Go to top