Berdasarkan informasi yang dihimpun, perisriwa kecelakaan tersebut terjadi saat korban yang membawa sepeda motor jenis Beat dengan nomor Polis iA-4608-XK, melaju dari arah Gembong menuju Balaraja, namun sesampainya di jalan Raya Serang depan Rumah Sakit Paramita, Kampung Ciapus Desa Cengkudu Kecamatan Balaraja menabrak truk tealler Mitsubishi dengan nomor Polisi E-9187-B yang parkir sembarangan di bahu jalan, akibatnya korban tewas dengan luka pada kepala, sementara kendaraan yang dikendarai korban rusak parah pada bagian depan.

"Korban meninggal dunia dan dilarikan ke RSUD Balaraja," kata Sudirman warga Balaraja saat ditemui dilokasi.

Sudirman mengatakan, peristiwa maut tersebut terjadi saat menjelang Solat Subuh sekitar pukul 04.00 Sabtu 17 Desember 2022 tadi pagi, korban ditemukan tewas akibat membentur bok teler yang diparkir senbarangan, Polisi telah melakukan evakuasi korban, untuk menganrisipasi agar tidak terulang, sebagai masyarakat tentunya berharap agar truk maupun teller diberikan sanksi tegas jika parkir sembarangan di bahu jalan karena setiap malam banyak kendaraan roda empat parkir sembarangan.

"Perlu ada ketegasan dari Dishub dan Kepolisian untuk melakukan penertiban terhadap sopir truk atau teller yang membandel, agar tidak parkir sembarangan di bahu jalan," terangnya.

Sementara Kasbunit Lakalantas Polresta Tangerang Ipda Adi Sulpaturohman membenarkan peristiwa tersebut, korban kata Adi meninggal dunua ditempat usai menabrak kontener yang terparkir di bahu jalan di Jalan Raya Serang KM 26 Kampung Ciaous Desa Cengkudu Balaraja Kabupaten Tangerang.

"Korban warga Ranca Gede Kecamatan Gunung Kaler telah dieevakuasi, kami menghimbau kepada pengendara lalu lintas, untuk berhati - hati saat berkendara, apalagi kalau dinihari banyak kendaraan yang berhenti dan parkir sembarangan," tandasnya. (Day/Han)