Kegiatan ini merupakan bagian dari rutinitas evaluasi yang diamanatkan oleh Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2023.

Dalam presentasinya, Pj. Wali Kota menyoroti sepuluh indikator utama yang telah menjadi fokus Pemerintah Kota Tebing Tinggi.

Mulai dari pengendalian inflasi hingga pengelolaan perizinan. Berikut adalah beberapa poin penting dari paparan tersebut:

1. Inflasi
Kota Tebing Tinggi berhasil mempertahankan tingkat inflasi yang stabil, dengan inflasi bulan Maret 2024 sebesar 0,61% dan April 2024 sebesar 0,34%. Penanganan inflasi ini menjadi penting dalam menjaga daya beli masyarakat.

2. Stunting
Telah terjadi penurunan signifikan dalam prevalensi stunting di kalangan balita, dari 19,60% pada 2022 menjadi 10,40% di 2023.

Ini merupakan hasil dari berbagai program pemerintah seperti pendampingan keluarga, penyediaan makanan tambahan, dan pembangunan sanitasi.

3. BUMD
Kota Tebing Tinggi memiliki dua BUMD yang sehat, yaitu PDAM Tirta Bulian dan PT. Bank Sumut, yang memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan daerah.

4. Layanan Publik
Implementasi Mal Pelayanan Publik telah mempermudah warga mendapatkan layanan, dengan SOP yang telah disahkan melalui Keputusan Wali Kota.

5. Pengangguran
Tingkat Pengangguran Terbuka di kota ini mencatat angka 6,24% di tahun 2023, dengan langkah konkrit berupa pelatihan keterampilan untuk meningkatkan employability masyarakat.

6. Kemiskinan Ekstrem
Penetapan data pensasaran untuk penghapusan kemiskinan ekstrem membantu dalam fokus intervensi terhadap 12.294 jiwa penduduk miskin di kota ini.

7. Kesehatan
Kota Tebing Tinggi memiliki 752 tenaga kesehatan dan 1.030 sarana prasarana kesehatan, yang mendukung penyelenggaraan layanan kesehatan.

8. Penyerapan Anggaran
Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran telah dibentuk untuk memastikan penyerapan anggaran dan realisasi fisik program berjalan efektif.

9. Kegiatan Unggulan
Wisata Kampung Bajenis dan Kuliner Pasar Kreatif menjadi kegiatan unggulan yang mendapat dukungan penuh untuk pengembangan lebih lanjut.

10. Perizinan
Pemkot telah mempermudah proses perizinan dengan tidak memungut biaya kecuali retribusi yang diatur dalam peraturan daerah, serta peningkatan akses informasi dan kualitas layanan di Mall Pelayanan Publik.

Melalui serangkaian kegiatan evaluasi dan perencanaan yang matang, Pj. Wali Kota Tebing Tinggi menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas hidup warganya, serta mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan anggaran yang ada.

Ini menandai langkah maju yang signifikan dalam upaya peningkatan tata kelola dan pelayanan publik di Kota Tebing Tinggi.(ap).