Peringati HAM Dunia, Polda Banten Gelar Lomba Orasi Unjuk Rasa, Hadiah Puluhan Juta Menanti

Peringati HAM Dunia, Polda Banten Gelar Lomba Orasi Unjuk Rasa, Hadiah Puluhan Juta Menanti

Detakbanten.com SERANG - Dalam rangka memperingati hari Hak Asasi Manusia (HAM) dunia, Polda Banten mengadakan lomba orasi unjuk rasa piala Kapolri tahun 2021, di Mapolda Banten, Jumat 3 Desember 2021.

Dalam lomba orasi ini dikuti peserta dari elemen Mahasiswa, buruh dan organisasi masyarakat (Ormas).

Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga menyampaikan, dari sebanyak 24 peserta dewan juri telah memilih 6 terbaik. Dalam lomba unjuk rasa ini diadakan dengan tujuan memberikan ruang kepada masyarakat terutama kelompok mahasiswa, buruh maupun ormas dengan menyampaikan orasi ideal dan orasi yang membangun.

"Hari ini kita kompetisi kan 6 terbaik di Mapolda Banten, para
peserta berasal dari kota/kabupaten di wilayah Banten, eleman yang ikut serta terdiri dari mahasiswa, buruh dan ormas," ungkap ABKP Shinto, kepada awak media.

Dari 6 terbaik, kata Shinto, pihaknya memilih satu pemenang tingkat Polda yang akan ikut kompetisi tingkat pusat dan grand final diselenggarakan pada 10 Desember 2021 di Mabes Polri.

 

"Pemenang dapat hadiah dari pusat maupun dari Polda Banten. Hadiah untuk juara 1 Rp10 juta, juara II Rp7,5 juta dan Juara III Rp5 juta sampai dengan harapan I dan II. Jadi dari 6 terbaik ini juga akan dapat apresiasi," paparnya.

Ditempat yang sama, salah satu Juri Lomba orasi unjuk rasa tingkat Polda Banten, Ail Muldi menuturkan, Lomba orasi unjuk rasa tingkat Polda Banten ini dinilai dari segi isu, tuntutan dan lemabga sasara target aksi dan kaitan masalah yang dituntut.

Kemudian dari segi kekompakan pada struktur aksi demonstrasi di lapangan Seperti korlap dan tim humas. Selanjutnya dari segi kontek orasi di lapangan .

"Menariknya dari 24 peserta kita ambil 6 terbaik, dibuat simulasi nya hampir sama dengan situasi aksi, dari pihak polda mempersiapkan mobil komando, atribut dan lainnya, Kita edukasi masyrakat, dengan tetap mengikuti aturan yang ada," ujar Ail mantan aktivis HMI.

Sementara, salah satu peserta lomba unjuk rasa dari Komisariat Setia Budi Rangkas, Kabupaten Lebak, Abdul Rohman mengaku sangat mengapresiasi Mabes Polri dengan adanya lomba orasi unjuk rasa ini, karena tahun ini baru kali pertama diadakan lomba orasi unjuk rasa piala Kapolri.

"Ini salah satu contoh polisi tidak anti didemo, kita sangat mengapresiasi, dan saya mewakili pserta mengucapkan terimakasih atas lomba orasi unjuk rasa ini," tutupnya.(Aden)

 

 

Go to top