Program ini merupakan salah satu bentuk fasilitas gratis dari Satpras Satlantas Polresta Tangerang yang dibuka setiap hari. Mulai dari kendaraan roda dua, roda empat, hingga pembinaan oleh instruktur dari Satpas. Harapannya, masyarakat pemohon SIM dapat mengetahui cara-cara uji praktik dengan benar sebelum melaksanakan tes langsung.

Kasat Lantas Polresta Tangerang Kompol Fikry Ardiansyah menjelaskan, program Coaching Clinic telah ada sejak lama. Namun, waktunya hanya dilakukan sekali dalam sepekan untuk ujian praktik. Sementara, untuk ujian teori dilaksanakan setiap hari. “Waktu pelatihannya itu sore hari setelah ujian selesai,” jelasnya. Kamis (16/03/23)

Dia juga mengatakan, program ini sejatinya menindaklanjuti arahan dari Kapolri untuk mempermudah pembuatan SIM bagi para pemohon. Sebab, sejauh ini masyarakat kerap gagal pada ujian praktik dan ujian teori lantaran tidak mengetahui cara-caranya. Karena itu, program Coaching Clinic itu sengaja digenjot agar masyarakat mempunyai bekal sebelum ujian praktik. “Agar nanti saat ujian praktik bisa lancar dan lulus,” tandas Fikry.

Untuk diketahui, lanjut Fikry, program Coaching Clinic berlaku bagi semua masyarakat pemohon SIM. Baik pemula maupun pemohon yang sering gagal. “Pemohon yang baru bisa ikut, dan pemohon yang gagal bisa ikut,” pungkasnya.