Dalam sambutannya, Bupati Zaki sangat mengapresiasi dan menyambut gembira, kegiatan pameran Indo Build Tech kembali diselenggarakan setelah vakum selama 2 tahun karena pandemi covid 19. Dia berharap semoga dengan dibukanya kembali pameran Indo Build Tech tersebut bisa kembali mendongkrak industri material bangunan dan interior di Indonesia.

"Semoga dengan adanya pameran Indo Build Tech ini bisa kembali menggairahkan dan membangkitkan perekonomian di Indonesia khususnya dalam bisnis industri material bangunan dan interior," kata Bupati, Rabu, (16/11/22).

Menurut Bupati, kebangkitan kembali bisnis material bangunan dan interior diharapkan mampu menghadirkan solusi kebutuhan masyarakat akan ragam produk material bangunan dan interiornya dengan berbagai model dan fitur inovatif terutama pada momentum transisi pandemi ke endemi saat ini.

Sementara itu, Dirjen Bina Kontruksi Pada Kementerian PUPR Yudha Mediawan juga berharap pameran Indo Build Tech tahun ini bisa menjadi media untuk mempertemukan para pelaku pembangunan infrastruktur, baik pemerintah maupun pelaku usaha dan pengembang properti serta pemukiman yang saat ini mulai bangkit.  

"Pameran Indo build Tech ini dimanfaatkan untuk mendukung kebangkitan kembali dunia konstruksi dan industri material konstruksi sebagai bentuk dukungan bagi masyarakat jasa konstruksi sebagai pembangunan infrastruktur nasional," ungkap Yudha.

Dia juga menekankan pentingnya mengurangi bahan konstruksi impor selama kebutuhan spesifikasinya masih bisa dipenuhi di dalam negeri atau produknya masih bisa diproduksi di dalam negeri. Menurut dia dengan memproritaskan produk-produk dalam negeri dapat mendongkrak industrialisasi dalam negeri yang pada akhirnya juga akan berkolerasi positif pada peningkatan perekonomian daerah dan nasional.

"Saya yakin dengan semangat kolaboratif, kita bisa mengembangkan dan memberikan peningkatan infrastruktur serta perekonomian nasional," terangnya.