Disela Waktu Jelang MTQ XXVIII, Kafilah Banten Tetap Asah Kemampuan

Disela Waktu Jelang MTQ XXVIII, Kafilah Banten Tetap Asah Kemampuan

detakbanten.com KOTA PADANG - Sejumlah peserta asal provinsi Banten yang akan mengikuti MTQ XXVIII di Sumatera Barat (Sumbar), tetap mengiisi latihan disela waktu sebelum turun di ajang tingkat nasional yang diikuti hampir seluruh perwakilan provinsi Indonesia.

Sebanyak 122 Kafilah Provinsi Banten yang mengikuti ajang MTQ XXVIII telah tiba di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis (12/10/2020) dan Jumat (13/10/2020).

Pantauan di lokasi tempat kafilah menginap, semua peserta tetap dijadwalkan mengikuti latihan dari pembina masing-masing. Meskipun saat di Banten sempat diasah kemampuan, peserta tetap nampak semangat mengikuti pembinaan.

Sebelum mengikuti taruf pada malam hari, setelah melaksanakan sholat Jumat, peserta pada pukul 14.00 WIB dikawal official rombongan meregistrasi ulang di panitia MTQ XXVIII.

Sebelumnya, saat tiba di Bandara Internasional Minangkabau, Padang, kafilah Banten sempat disambut pejabat setempat dan dihibur dengan tarian Indang atau Dindin Badindin.

Tema dan makna filosofi tari Indang untuk peserta MTQ dusebut sebagai media dakwah. Pasalnya, mengandung beberapa elemen bernapaskan budaya Islam.

Tarian ini kerap disuguhkan bersama iringan shalawat Nabi atau syair-syair yang mengajarkan nilai-nilai keislaman

Seperti diketahui, ada dua (2) gelombang keberangkatan kafilah Banten yang dijadwalkan untuk mengikuti MTQ.

Rombongan pertama telah tiba lebih dahulu di Kota Padang pada Kamis (12/10/2020) petang, setelah pada siang harinya bertolak dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

Sementara rombongan ke dua juga dari bandara yang sama dijadwalkan tiba pada Jumat (13/10/2020).

"Kita telah tiba di bandara dengan selamat. Terimakasih atas sambutannya," kata pimpinan rombongan Prof Sholeh Hidayat saat tiba di bandara, Kamis (12/10/2020).

Dalam kesempatan itu dia juga sempat melantunkan pantun semangat kepada peserta dan tuan rumah.

"Membeli intan di Padang Panjang.
Intan bersinar di tepu Jarum.
Dari Banten kami datang ke Padang
Untuk meraih kembali juara umum," ujar Sholeh Hidayat disambut hangat. (red)

 

 

Go to top