Sakit Keras, Warga Gunung Kaler Tidak Dipinjamkan Ambulans

Sakit Keras, Warga Gunung Kaler Tidak Dipinjamkan Ambulans

detakbanten.com GUNUNG KALER - Keluarga pasien asal Desa Kedung Rt 07/02 Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang Nurul Alam kecewa terhadap pegawai Puskesmas Kecamatan Gunung Kaler, pasalnya pada saat mau merujuk pasien Sarwinah (56) ke RSUD Kabupaten Tangerang sekira pukul 21.00 pada Senin, (12/2/2018) tidak diperbolehkan untuk memakai mobil ambulans puskesmas Gunung Kaler, oleh bidan Hj Rere. Bidan tersebut merupakan bidan piket jaga malam.

"Buat apa fasilitas negara disiapkan dua mobil di Puskesmas Gunung Kaler ini, jika warga tidak diperbolehkan untuk memakainya," ujar Nurul Alam, warga Gunung Kaler.

Menurut dia, semestinya pegawai Puskesmas Gunung Kaler mengizinkan ambulans bagi warga yang membutuhkannya. Jika bidan jaga tersebut mengharuskan lapor terlebih dahulu ke kepala puskesmas, tapi kenapa saat ada warga membutuhkan bisa kapan saja dipakai, tanpa lapor terlebih dahulu ke kepala puskesmas.

"Mobil ambulans ini fasilitas negara, bukan milik pribadi dokter atau kepala Puskesmas, jadi jika masyarakat membutuhkan, semestinya tidak dipersulit," tandasnya.

Sementara Kepala Puskesmas Gunung Kaler dr Tuti beberapa kali wartawan mencoba menghubungi melalui ponselnya tidak aktif.

Sarwinah terpaksa dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang karena mengalami shock berat.

 

 

Go to top