Anak Angkat Drajat Kembali Minta Korban di Piala Suratin, Hempaskan Persira 3 - 0

Statistik Persitangsel U-17 selama putaran pertama sepakbola piala Suratin 2021 di Stadion Heroik Grup 1 Kopassus, Serang-Banten. (Foto. Ist) Statistik Persitangsel U-17 selama putaran pertama sepakbola piala Suratin 2021 di Stadion Heroik Grup 1 Kopassus, Serang-Banten. (Foto. Ist)

detakbanten.com, TANGSEL - Anak angkat Drajat Sumarsono sukses menjalani laga ketiga turnamen sepakbola piala Suratin 2021. Bertanding di Stadion Heroik Grup 1 Kopassus Serang, Banten, Persitangsel U-17 tak memberi ampun Persira FC, duel sengit itu pun ditutup dengan skor 3 - 0 untuk kemenangan Persitangsel Junior, Sabtu (29/1/2022).

Dengan kemenangan tersebut, pasukan yang di arsiteki coach Roji itu pun bertengger di puncak klasemen akhir dengan nilai 7 hasil sekali seri dan dua kali menang. Sementara sang lawan, Persira FC harus melorot ke urutan dua dengan nilai 6 dari sekali kalah dan dua kali menang.

Gol Persitangsel di cetak Nasril Adi pada babak pertama. Begitupun babak kedua berjalan, anak-anak Persitangsel Junior tak henti memberikan tekanan melalui serangan-serangan mematikan ke kubu lawan.

Terbukti, kerja apik yang dibangun anak-anak pinggiran Jakarta itu pun kembali membuahkan hasil. penyerang Randi Ilham sukses mengkonversi umpan lambung yang mengarah kepadanya melalui sundulan, bola pun bersarang di jala kiper lawan.

Begitupun dengan gol ketiga Persitangsel, melalui skema permainan yang hampir sama saat terjadinya gol kedua, penyerang Sakti sukses meneruskan bola lambung yang di arahkan kepadanya pada menit-menit babak kedua akan berakhir. Lagi-lagi bola bersarang ke jala kiper lawan melalui sundulan kepala pemain tersebut.

Meski tim nya mampu meladeni permainan Persira FC, juru racik Persitangsel U-17 maupun manajer tim, Drajat Sumarsono, tak mau jumawa dengan hasil akhir tim yang memimpin klasemen di putaran pertama piala Suratin 2021 di Serang ini. Keduanya pun tak henti-hentinya mengingatkan kepada pemain jika kemenangan di laga ini menjadi modal rasa percaya diri untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya.

Karena, masih ada dua laga lagi yang harus di ladeni Persitangsel sebelum tembus di laga semi final. Dimana, Persitangsel U-17 berada satu grup dengan Matrix FC dan Serpong City FC. Pada putaran kedua ini, hanya satu tim yang paling produktif yang di ambil untuk laga semi final nanti.

"Sepanjang pertandingan anak-anak tampil konsisten dan dengan motivasi tinggi. Hasil ini cukup memuaskan tim official, mohon untuk masyarakat Tangsel ikut mendoakan agar anak-anak bermain baik sesuai yang kita harapkan," kata coach Roji usai laga Persitangsel U-17 versus Persira FC.

Coach Roji juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada manajer Persitangael U-17. Sebab, keikutsertaan Persitangsel U-17 pada piala Suratin 2021 di Serang ini, nyaris batal lantaran minimnya support terutama soal biaya yang di butuhkan sepanjang laga turnamen bergulir.

"Alhamdulillah di ujung bergulirnya piala Suratin U-17 zona Banten, kita dapat manager yang bisa memotivasi anak-anak dan pihak yang sudah membantu, saya ucapkan terima kasih," tutur coach Roji.

Manajer tim Persitangsel U-17 Drajat Sumarsono, juga mengapresiasi penampilan anak-anak angkatnya itu kala meladeni gaya permainan militan yang di tunjukan pemain-pemain lawan. Namun dengan kerja sama tim yang baik serta sikap pantang menyerah yang di tunjukan anak-anak Tangsel, duel tersebut akhirnya mampu dilewati dengan hasil maksimal.

"Semangat bertarung untuk meraih kemenangan sudah ada. Karena kami menenkan ke pemain bahwa setiap pertandingan, itu merupakan pertandingan final. Jangan sampai kita kecolongan," ungkapnya.

Sekretaris Komisi l DPRD Tangsel itu juga mengaku tidak merasa khawatir dengan faktor fisik maupun psikis para pemain U-17 tersebut akibat ketatnya pertandingan sepanjang turnamen sepakbola piala Suratin 2021 di Serang ini. Karena, Drajat melihat mental tanding anak-anak sudah benar-benar teruji.

"Target juara untuk regional Banten ini, menjadi motivasi tersendiri bagi anak-anak. Kita melihat anak-anak cukup enjoy. Karena kita punya jeda waktu cuma sehari, pemain hanya latihan kecil aja. Karena kita juga harus menjaga kebugaran pemain untuk pertandingan hari Senin lusa," pungkasnya. (Dra)

 

 

Go to top

Joomla! Debug Console

Session

Profile Information

Memory Usage

Database Queries