Berbaju Merah dan Pekikan Merdeka, Benyamin Diapresiasi Petinggi DPP Partai

Calon Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie dan Cagub Banten, Airin Rachmi Diany bersama petinggi DPP PDIP Ahmad Basarah dilokasi Rakercabsus PDIP Tangsel. Calon Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie dan Cagub Banten, Airin Rachmi Diany bersama petinggi DPP PDIP Ahmad Basarah dilokasi Rakercabsus PDIP Tangsel.

detakbanten.com, TANGSEL-Petahana Benyamin Davnie, mendatangi Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di salahsatu hotel kawasan BSD, Serpong, Minggu (13/10/2024).

Selain Benyamin, Calon Gubernur (Cagub) Banten, Airin Rachmi Diany, juga ikut menghadiri Rakercabsus PDIP tersebut. Keduanya kompak mengenakan baju merah dengan paduan celana panjang hitam.

Benyamin sempat memekikan kata merdeka sebanyak tiga kali dihadapan para petinggi PDIP. Salam merdeka yang disuarakan Benyamin, disambut salam yang sama oleh ratusan kader PDIP.

"Sebelum mengawali pidato, saya ingin membuka salam, "Merdeka, Merdeka, Merdeka!," kata Benyamin.

Benyamin mengungkapkan, Pilkada Kota Tangsel telah menghadirkan berbagai macam dinamika yang sangat tinggi dan mengalami turbulensi yang juga cukup tinggi.

"Tapi bersamaan dengan itu, PDIP dan Golkar berdiri paling depan menjaga Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan," ungkap Benyamin.

Menurutnya, sebagai kota yang lahir dari pemekaran wilayah Kabupaten Tangerang, saat memimpin Tangsel bersama Airin Rachmi Diany, ia mengawali pembangunan Tangsel dengan serba keterbatasan yang ada.

"Kami mengambil kebijakan strategis dengan mendahulukan pembangunan-pembangunan di sektor layanan publik, mendirikan kesehatan dan infrastruktur, bahkan pada saat itu kami berdua numpang di kantor kecamatan Pamulang," Benyamin menerangkan.

Selama 10 tahun membangun Kota Tangsel bersama Airin, Kota Tangsel telah bertransformasi menjadi Kota yang mapan dan berujung sangat diperhitungkan.

"Indeks pembangunan manusia Tangsel telah diatas rata-rata Provinsi Banten bahkan diatas rata-rata nasional. Pelaksanaan APBD Tangsel juga terus mendapat WTP. Kota Tangsel juga menjadi Kota yang sangat diperhitungkan di tingkat nasional," ujarnya.

Benyamin juga menegaskan kontestasi Pilkada Tangsel harus dimaknai sebagai kontestasi dengan merebut dan mendapatkan perhatian serta dukungan masyarakat melalui penjabaran program-program.

"Oleh karena itu mari kita menangkan kontestasi ini bukan dengan mengecilkan orang lain, mari kita menangkan kontestasi ini dengan membesarkan tanpa mengecilkan orang lain. Kita tidak perlu merendahkan orang lain dan kita tidak perlu mematikan lampu orang lain," bebernya.

Dilokasi yang sama, Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Ahmad Basarah mengaku senang dengan kekompakan Airin dan Benyamin mengenakan baju merah khas PDIP.

"Saya mengapresiasi kepada Bu Airin dan Pak Benyamin yang saat ini kompak mengenakan baju merah," ungkap Basarah.

Ahmad Basarah menjelaskan, PDIP merupakan partai politik yang terbuka untuk bekerjasama dengan partai manapun. Dia juga mengatakan, PDIP tidak akan memaksakan siapapun calon kepala daerah untuk masuk ke PDIP.

"Karena masuk ke PDIP harus dengan satu kesadaran dan keikhlasan untuk berjuang bersama-sama," ujar Basarah.

Menurut Ahmad Basarah, dalam konteks Pilkada Banten, PDIP bekerjasama dengan Partai Golkar untuk mengusung Airin yang merupakan kader sekaligus Ketua DPD Golkar Tangsel dan Ade Sumardi sebagai Ketua DPD PDIP Banten.

"Memang kita sejak awal, konteks kerjasamanya adalah kerjasama PDIP dan Golkar dan kita menghormati bu Airin dalam kapasitasnya sebagai kader terbaik Golkar," ujarnya.

 

 

Go to top

Joomla! Debug Console

Session

Profile Information

Memory Usage

Database Queries