Hasil Musorkab, Syamsul Adhar Terpilih Secara Aklamasi Ketua Cabor Taekwondo Asahan

Hasil Musorkab, Syamsul Adhar Terpilih Secara Aklamasi Ketua Cabor Taekwondo Asahan

detakbanten.com ASAHAN (Sumut)- Pengurus Kabupaten (Pengkab) Taekwondo Asahan gelar pelaksanaan Musyawarah Kabupaten (Muskab) periode 2019-2023. Berlangsung di PCR kafe Jalan Panglima Polem Kisaran, Selasa (16/1/2024).

Pembukaan Musyawarah Kabupaten ini dihadiri Pengprov Taekwondo Sumut, Pengkab Taekwondo Asahan, Ketua KONI Asahan, dan klub dojang Taekwondo Asahan.

Ketua Panitia Andre mengatakan, Musyawarah Kabupaten (Muskab) Taekwondo Indonesia Kabupaten Asahan diikuti 11 klub dojang Taekwondo Asahan, yakni Teger, Knight, MTSN, Elektrik, GCC, Wone Reborn, Tribrata, Badi, Meranti, Kick Dragon, dan SB club.

"Selamat kepada pengkab Taekwondo Asahan yang telah melaksanakan Muskab periode 2019-2023. Kepada pengurus nantinya yang terpilih, haruslah bekerjasama untuk membangun prestasi di cabang olahraga Taekwondo", ungkap Harris ST ketua KONI Asahan.

Selanjutnya, ketua harian Pengprov Taekwondo Sumut, DR Muhammad Rifa'i, mengatakan, Taekwondo Asahan pada Musyawarah Kabupaten ketua terpilih nantinya, kedepan kalau bisa jalankan 3 program kesuksesan, yaitu sukses organisasi, sukses prestasi, dan sukses silaturahmi, ujarnya.

"Siapapun nantinya, yang terpilih menjadi ketua cabor Taekwondo Asahan, utamakan kesuksesan dan kekompakan didalam pengurus cabor. Agar prestasi yang ingin kita raih dapat terlaksana", ungkapnya.

Ketua terpilih Cabor Taekwondo Asahan Syamsul Adhar berkomitmen menghadirkan pembinaan yang lebih baik kepada para atlet TI Kabupaten Asahan agar dapat berprestasi, tidak hanya di tingkat lokal, Provinsi, namun juga di pentas Nasional.

"Disini saya selaku ketua terpilih mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder, panitia pelaksana, dan dukungan dari Pengprov Sumut, KONI, pengurus dojang", tambahnya.

Kedepannya saya berharap, seperti ketua harian tadi bahwasanya sesuatu organisasi apabila ingin sukses harus ada 3 kesuksesan, yaitu sukses organisasi, sukses prestasi, dan sukses silaturahmi.

"Saya tentu tidak bisa berjalan sendiri. Perlu dukungan semua pihak, terutama tim yang solid di internal badan pengurus", katanya.

Dengan tim yang solid, akan tercipta budaya kerja yang baik pula, saling melengkapi, memberi masukan dan bergerak bersama mengembangkan bakat-bakat atlet dan juga organisasi.

"Saya berharap dukungan semua pihak untuk bersama-sama membangun dan mengembangkan TI Kabupaten Asahan kedepan lebih baik. Kalau organisasi kuat, atlet-atlet juga akan berprestasi", cetusnya.

Go to top