Kejaksaan Negeri Pandeglang Didemo, LSM Desak Usut Dugaan Korupsi DSAP

Kejaksaan Negeri Pandeglang Didemo, LSM Desak Usut Dugaan Korupsi DSAP

detakbanten.com Pandeglang - Sebanyak 6 kelompok LSM yang mengatasnamakan diri Koalisi Membela Rakyat (Kamera) berunjukrasa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari Pandeglang), Senin (2/8/2016).

Massa yang datang sekira pukul 11.00 tersebut langsung berorasi menyampaikan tuntutannya tepat di depan pintu gerbang. Mereka mencoba merangsak masuk, namun terhadang oleh ketatnya penjagaan yang dilakukan oleh aparat Kepolisian setempat.

Melalui pengeras suara mereka mendesak agar Kejari Pandeglang, segera bertindak mengambil langkah-langkah konkrit untuk mengusut tuntas adanya dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Dinas Sumber Daya Air dan Pemukiman (SDAP) provinsi Banten.

"Kejaksaan Negeri Pandeglang tunjukan kejantanan mu, usut semua kasus korupsi. Negara kita negara hukum, tegakan hukum setingi-tingginya, jangan tebang pilih," teriak seorang orator penuh semangat.

Berdasarkan rilis yang mereka bagikan, dugaan adanya perilaku Korup di lingkungan dinas SDAP Banten tersebut berkaitan dengan kerugian keuangan atau perekonomian Negara yang mengacu pada UU No. 31 tahun 1999 jo UU No. 20 tahunj 2001 tentang pemberantasan Tipikor. Mereka mengendus telah terjadi dugaan perbuatan melawan hukum yaitu pada kegiatan atau proyek konstruksi rehabilitasi jaringan D.I. Cisata, kabupaten Pandeglang, tahun 2015, dari anggaran APBN, senilai Rp. 3.998.375.000.00.

Korlap Aksi, Jhon, dalam kesempatan tersebut berharap agar Kejari Pandeglang, bekerja secara sungguh-sungguh dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi yang telah menggurita di tanah Banten.

"Dengan hormat, kami mendesak agar Kejaksaan Negeri Pandeglang untuk secepatnya melakukan upaya penyelidikan, penyidikan dan pemeriksaan, tentunya dengan peraturan dan UU yang berlaku di negeri ini," tandas Jhon.

 

 

Go to top

Joomla! Debug Console

Session

Profile Information

Memory Usage

Database Queries