Pelajar Perempuan di Serdang Bedagai Nyaris Jadi Korban Pencabulan, Lehernya Sempat di Cekik
Detakbanten.com, SERDANG BEDAGAI – Seorang pelajar di Kabupaten Serdang Bedagai berinisial N (15) nyaris menjadi korban pencabulan yang dilakukan seorang pria keturunan berinisial P (22) warga Desa Pon.
Seorang warga, pak Simin (70) mengatakan, awalnya dia melihat seorang laki-laki naik motor langsung masuk ke dalam rumah orang tua korban sekira pukul 16.00 WIB.
“Sore itu aku sedang duduk di depan kios lihat laki-laki naik motor langsung masuk ke dalam rumah,” ujarnya, Selasa (1/8/2023).
Kata dia, berselang 5 menit, tiba-tiba korban keluar dari rumah sambil menjerit minta tolong dengan kondisi tangan gemetar langsung terjatuh di halaman rumah.
“Korban jatuh dengan kondisi tangan gemetar di depan rumahnya, aku lihat jelas karena korban jatuh depan aku,” ungka pak Simin.
Menurutnya, dari pengakuan korban, pelaku masuk ke dalam kamarnya lalu mencekik lehernya sambil meraba tubuhnya. Korban berontak dan berhasil keluar dari dalam kamar.
“Waktu korban keluar, pelaku posisi masih dalam kamar, karena korban teriak minta tolong, warga berdatangan dan mengamankan pelaku,” bilangnya.
Sementara itu orang tua korban, berinisial S mengaku, saat kejadian dia sedang bekerja bangunan di salah satu rumah di Rampah Kiri. Tiba-tiba dia mendapat kabar anaknya dianiaya seorang pria.
“Waktu kejadian, aku sedang kerja bangunan, begitu dapat kabar aku langsung pulang melihat korban yang kondisi trauma,” paparnya.
Kata dia, korban yang lemas dan trauma langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perobatan. Dia tidak mengetahui kondisi pelaku yang menganiaya anaknya tersebut.
“Sampai sekarang korban tidak sekolah, hanya dalam kamar aja karena masih trauma, tentang pelaku aku gak kenal, kabarnya anak seorang tukang las,” ungkap S.
Pelaku saat ini dalam tahanan Polsek Firdaus mengatakan, dirinya mengenal korban dari orang tuanya. Dia masuk ke dalam rumah sempat ketemu korban mempertanyakan ibu korban.
“Hanya aku cekik dia, belum aku apa-apakan, aku khilaf saat itu,” pungkasnya.
Terpisah, Kapolsek Firdaus, AKP Idham membenarkan pihaknya mengamankan seorang pria yang diserahkan warga atas dugaan melakukan tindak penganiayaan.
“Pelaku sudah diamankan di Polsek, belum tau kasus apa,” bilangnya.(ap).