PIK II dan Yayasan Buddha Tzu Chi Bagikan Paket Sembako di Pantura Tangerang

PIK II dan Yayasan Buddha Tzu Chi Bagikan Paket Sembako di Pantura Tangerang

detakbanten.com, TELUK NAGA  -- Pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) II dan Yayasan Buddha Tzu Chi salurkan bantuan paket sembako di tiga Kecamatan. Kecamatan Teluk naga, Kecamatan Kosambi dan Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten.Minggu, (21/3/2021).

Pembagian paket sembako ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat Pantura Kabupaten Tangerang di tengah-tengah pandemi Covid-19.

Person In Charge (PIC) Relawan Buddha Tzu Chi Indonesia Inju Isknadar mengatakan, pembagian sembako di salurkan di sepuluh desa yang ada di tiga Kecamatan. Antara lain, Kecamatan Teluknaga terdiri dari Desa Muara, Desa Lemo, Desa Tanjung Pasir, Desa Kampung Besar dan Desa Tanjung Burung.

Kecamatan Kosambi, Kelurahan Selembaran Jaya, Desa Selembaran Jati, Kelurahan Kosambi Barat dan Kelurahan Dadap dan Adapun Kecamatan Pakuhaji satu Desa ialah Desa Kohod.

"Kegiatan pertama kami lakukan di desa Muara. Sasarannya kepada warga yang kurang beruntung keadaan sulit di tengah pandemi Covid-19, dan relawan kami kemarin yang langsung membagikan kupon lalu hari penyalurannya," ujar Iskandar kepada wartawan di Lapangan Futsal Desa Muara Kecamatan Teluknaga, Minggu (21/3/2021).

Iskandar menyebutkan setiap desa menerima 1.000 paket sembako berupa beras sepuluh kilogram dan dua box masker. Dikatakan, selama seminggu sekali akan road show ke sembilan desa berikutnya.

"Harapan kami dengan bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat," ujarnya.

Ditempat yang sama, Camat Teluknaga Zamzam Manohara memberikan apresiasi kepada para donatur yang telah menyalurkan paket sembako di wilayahnya.

"Terutama untuk Yayasan Buddha Tzu Chi dan PIK 2, kami ucapkan terima kasih atas kepeduliannya meringankan beban masyarakat kabupaten tangerang khususnya teluknaga dan sekitarnya," ujar Zamzam.

Senada di katakan Syarifudin Kepala Desa Muara, sebanyak seribu paket sembako tersalurkan dengan warga desanya yang sangat membutuhkan. Menurut dia, hal baik-baik dari kelompok sosial dan pengembang seperti ini patut di apresiasi.

"Saya ucapkan terima kasih banyak udah mau gelar bakti sosial di desa muara. Berharap kegiatan baik seperti ini tidak berhenti sampai disini saja," kata Syarif.

Sementara itu Ruyah salah satu penerima bantuan warga Desa muara bersyukur telah mendapat bantuan satu paket sembako berupa beras sepuluh kilogram dan 2 box masker dari donatur.

Ia mangaku senang lantaran beras tersebut dapat dipergunakan untuk tambahan bahan baku menjual uduk miliknya.

"Alhamdulillah terima kasih banyak buat Buddha Tzu Chi dan PIK 2. Berasnya saya buat tambahan jualan nasi uduk," ujar Ruyah kepada wartawan usai menerima paket sembako.

"Kalo masker, emang udah abis. Jadi dikasih dua box begini bisa buat nyetok sama dipake maskernya sambil jualan," lanjutnya

Senada, Narsin menuturkan bahwa paket sembako sangat berarti buat dia. Bagaimana tidak, ia mengaku gegara Covid-19 lumayan sulit mencari uang untuk kebutuhan dapur keluarganya.

"Makasih banyak, semoga semakin berkah buat yang ngasih," ujarnya.

 

 

Go to top