Protes Soal Wakaf, Puluhan Warga Grudug Kantor Desa

Protes Soal Wakaf, Puluhan Warga Grudug Kantor Desa

detakbanten.com Kab. Tangerang-Puluhan warga Kampung Pasir Awi, Desa Suka Asih, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang gerudug kantor desa untuk menemui Kepala Desa Suka Asih Kusnata Usde, pada Kamis, (13/7/2017).

Kedatangan mereka untuk mengklarifikasi terklait adanya isu bahwa Kedes menjual tanah wakaf untuk Tempat Pemakaman Umum Kramat di Desa Suka Asih. Warga mendatangi kantor desa Suka Asih sekira pukul 11.00 WIB dengan membawa poster serta ada dua warga yang berdandan seperti pocong.

Dalam tulisan poster ditulis "Kami Warga Pasir Awi Mengutuk Penjualan Tanah Wakaf". Karena Kades Suka Asih sedang berada di Kantor Kecamatan untuk menghadiri serah terima (Sertijab) Camat Pasar Kamis, warga pun harus menunggu. Sambil menunggu warga terus berteriak untuk menyampaikan aspirasinya.

Kemudian sekitar pukul 12.00 WIB Kades Suka Asih Kusnata Usde didampingi Kapala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Lingkungan Masyarakat (Kasie Trantib dan Limas) Rusdi serta anggota Babinmas Desa Suka Asih datang ke kantor desa. Akhirnya beberapa orang yang perwakilan warga diajak untuk berdialog.

Kasie Trantib Linmas Kecamatan Pasar Kamis Rusdi membenarkan adanya kedatangan puluhan warga warga yang datang ke kantor desa untuk mengklarifikasi benar tidaknya Kades Kusnata Usde menjual tanah wakaf untuk TPU Kramat di Kampung Pasir Awi.

"Seetelah mengetahui informasi yang diterima oleh warga bahwa Kades Kusnata Usde menjual tanah wakaf tidak sesuai dengan fakta. Maka akhirnya warga kembali pulang," kata Rusdi

Rusdi menambahkan, setelah dilakukan kros cek ke tanah wakaf yang disebut warga telah dijual oleh Kades Kusnata Usde sendiri bahkan tidak tahu justru yang menjelaskan tentang tanah wakaf itu adalah mantan Kades Suka Asih. "Kebenaran informasi tanah wakaf untuk TPU di Kampung Suka Asih dijual sedang diselidiki. Masalah tanah wakaf itu Kades Kusanata tidak tahu," pungkasnya.⁠⁠⁠⁠

 

 

Go to top