Satu Calon Kades Bunar Kekeuh Ingin Kenakan Baju Warna Tertentu

Satu Calon Kades Bunar Kekeuh Ingin Kenakan Baju Warna Tertentu

detakbanten.com SUKAMULYA -- Musyawarah penyeragaman kostum pada surat suara yang digelar panitia Pilkades desa Bunar pada Rabu (15/6/2021) dengan calon Kades buntu, Calon kepala desa nomor Samsudin bersikukuh ingin kenakan baju warna tertentu berwarna biru dalam surat suara Pilkades yang akan digelar serentak pada 4 Juli 2021 mendatang.

Ketua panitia Pilkades desa Bunar Rojak membenarkan jika salah satu calon tetap kekeuh ingin kostum baju biru yang dikenakan didalam surat suara, meski tidak diatur secara resmi didalam Peraturan bupati, namun pada prinsipnya semangat panitia ingin tidak ada simbol warna didalam surat suara, karena saat ini hanya nomor urut sebagai acuan.

" Kalau tiga calon sih berkeinginan untuk ada penyeragaman dan sepakat memakai kostum atau jas berwarna hitam, namun setelah dlakukan musyawarah tetap saja salah satu calon Samsudin kekeh dia tidak mau merubah kostumnya"terang Rojak.

Hal senada dikatakan ketua panwas Pilkades Bunar iday, menurutnya musyawarah yang dilakukan pada Rabu (15/06/2021) lalu sangat alot sekali, namun karena kostum tidak diatur didalam peraturan bupati, terpaksa akhirnya seluruh calon menyetejuinya meskipun salah satu calon kades bersikukuh dengan keinginannya dengan memakain kostum warna biru.

" Yang diatur didalam Perbup itu begronya yakni ungu, untuk baju memang tidak diatur, tapi alangkah baiknya jika semua kostumnya berseragam yang sama yakni jas hitam" terangnya.

Calon kades nomor urut 2 Abud mengatakan, setelah dilakukan Musyawarah antar panita, dan akhirnya seluruh calon kepala desa menyetujuinya dan menandatangani semple surat suara yang disiapkan oleh panitia Pilkades.

Terpaksa kita yang bertiga yakni saya Abud, Lukman dan Amid akhirnya menyetujui keputusan musyawarah dengan menandatangani surat suara meskipun satu calon hanya sendirian memakai jas biru"terang Abud.

Sementara Samsudin mengatakan, keinginannya untuk tetap memakai baju biru karena baju biru merupakan simbol perjuangan saya, jadi siapapun tidak berhak melarangnya.

" kalau saya tetap tidak akan merubah keputusan saya, dan tetap ingin baju biru saja "terang Samsudin saat musyawarah dilakukan di Sekretariat panitia Pilkades desa Bunar, Rabu (15/06/2021) lalu.

 

 

Go to top