Warga Keluhkan Bau Tak Sedap Dari Sungai Cirarab

Warga Keluhkan Bau Tak Sedap Dari Sungai Cirarab

detakbanten.com SUKADIRI - Hampir setiap hari warga disekitar sungai cirarab , Desa Gintung, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang menghirup bau tak sedap, pasalnya bau tak sedap tersebut berasal dari sungai cirarab. Selain bau tak sedap, air di sungai cirarab berwarna hitam dan berbusa putih.

Iyon salah satu warga mengatakan, bau tak sedap yang dihirup warga di sekitar sungai cirarab dirasakan setiap sore hari menjelang magrib dan terkadang pada pagi hari.

" Bau nya memang ga tahan, sangat menyengat pada hidung, mau bagai mana lagi, ini udah resiko bagi warga yang berada disekitar sungai cirarab, terkadang rasa pusing menghirup bau itu," Kata iyon detakbanten.com

Dikatakannya iyon, bau tak sedap di sungai cirarab , infonya dari pembuangan limbah industri ke sungai cirarab. Menurutnya, sewaktu ia kecil duduk dibangku SD ,air disungai cirarab masih bersih dan bening.

"Waktu saya kecil ,saya masih ingat airnya bersih ga tau sekarang air bisa hitam dan bau gitu ya, rasanya bikin mual," ujar iyon

Ditempat terpisah Nuradi ketua Himaputra mengatakan, bau tak sedap dan berbusa nya sungai cirarab wujud dari pencemaran lingkungan yang di duga berasal dari pabrik-pabrik.

" Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tangerang agar melakukan upaya-upaya yang bisa memperbaiki qualitas sungai cirarab,"Ujar nya

Menurut nur, harus ada upaya agar adanya pencegahan terhadap pakbrik -pabrik yang membuang limbah serta perlu ada pemantauan berkala,

"Jadi perlu adanya edukasi bagi para pengusaha pabrik, agar pencemaran lingkungan hidup bisa ditekan,"ungkapnya

Nur meminta para pengusaha agar melakukan upaya Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) menurut UU no 32 tahun 2009 pasal 1 ayat (2).

"Adanya upaya sistematis dan terpadu yang dilakukan untuk melestarikan fungsi lingku ngan hidup dan mencegah terjadinya pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup,"tegasnya.

 

 

Go to top