BKD: Persoalan Kepala ULP dan UPT Sudah Selesai

BKD: Persoalan Kepala ULP dan UPT Sudah Selesai

detakbanten.com - Terkait dengan tudingan dari Kelompok Pergerakan Pemuda Peduli Pandeglang (P4) pada Aksi Unjukrasa di Kantor Bupati, Senin (31/8). Dimana dalam aksi tersebut disampaikan bahwa Pengangkatan Kepala ULP (Unit Layanan Pengadaan) dan 5 Orang Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis) di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan diduga tidak sesuai prosedur dan Peraturan yang berlaku.

Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pandeglang Agus Rianto mengatakan, bahwa berdasarkan aturan Jabatan Kepala ULP harus dijabat oleh orang yang berpendidikan paling rendah Sarjana (S1). Namun dia tidak mau berkomentar banyak tentang Jabatan Kepala ULP yang sekarang dijabat oleh Dadi Supriadi yang menurut Kelompok P4, Dadi Supriadi hanya memiliki Ijazah D3 alias Sarjana Muda.

"Saya pernah baca bahwa memang untuk Kepala ULP itu harus S1, tapi mengenai Jabatan Kepala ULP sekarang saya tidak mau komentar. Intinya saya tidak tahu," kata Agus.

Sementara itu menurut Kepala (BKD) Amri, Pengangkatan Kepala ULP sudah sesuai prosedur karena beberapa waktu lalu Dadi Supriadi sudah melampirkan Ijazah Sarjananya.

"Sudah sesuai prosedur karena sudah dilampirkan S1 nya pada Assessment kemarin. Untuk Eselon IV golongan terendahnya itu kan IIIC, tapi bisa juga dijabat oleh yang setingkat dibawahnya," katanya.

Mengenai pengangkatan di lingkungan UPT Dinas Pendidikan, Amri mengatakan bahwa tidak ada persoalan. Walau diakuinya ada kekeliruan pada pengangkatan di UPT Cigeulis. Dimana Jabatan Kasub bidang Golongan pangkatnya lebih tinggi dari Kepala UPT.

"Mengenai jabatan di ULP dan UPT ini sudah tidak ada masalah, saya sudah ketemu dengan mereka (P4) dan sudah saya jelaskan. Sementara untuk masalah UPT ini Asbabu nujulnya saya sudah tau, ini kan kaitannya dengan pemilihan Ketua PGRI kemarin," kata Amri tanpa menjelaskan lebih rinci maksud hubungan dengan pemilihan Ketua PGRI.

Persoalan Rotasi dan mutasi Jabatan memang menjadi hal yang sensitif terutama dikalangan PNS dan Biroktat. Tidak jarang menjadi momok yang menakutkan.

Sementara itu, disampaikan pula oleh Amri bahwa sebelum tanggal 9 September ini juga akan kembali ada Rotasi dan mutasi pegawai dilingkungan Pemda Pandeglang.

"Untuk Mutasi kali ini berbeda dengan yang sudah - sudah, kali ini harus melalui tes. Ada tim Pansel yang terdiri dari Internal dan external," jelas Amri.

 

 

Go to top