Eliminasi Filariasis, Dinkes Siapkan Pengobatan Kecacingan Tahap III

Eliminasi Filariasis, Dinkes Siapkan Pengobatan Kecacingan Tahap III

detakbanten.com TIGARAKSA - Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menggelar Sosialisasi Teknik Pelaksanaan Transmission Assessment Survey (TAS) dan On The Job Training Filariasis Test Strip (OJT-FTS) Tahun 2018.

Sosialisasi dilaksanakan Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ini menghadirkan peserta para Pengelola Program Filariasis Kecacingan, Petugas Laboratorium dari 44 puskesmas, dan Petugas Labkesda Kabupaten Tangerang.

Kegiatan sendiri berlangsung di Ruang Pertemuan Bola Sundul di Gedung Usaha Daerah (GUD), Komplek Perkantoran Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu (25/7/2018).

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang Dwi Yanto, menjelaskan kegiatan ini sebagai bagian dari persiapan pengobatan massal kecacingan untuk sasaran usia 1-12 tahun, sekaligus pelatihan pengobatan filariasis dengan program baru BBTKI Jakarta.

Dikatakan selama 5 tahun, dari tahun 2009-2013, Kabupaten Tangerang telah berhasil melaksanakan PETAS sebelum dilakukan TAS di tahap pertama dengan capaian pengobatan secara terprogram di atas 65%. “Itu adalah salah-satu faktor utama dari persaratan untuk melaksanakan TAS,” katanya.

Di dalam pelaksanaan tahap pertama dan tahap kedua, Kabupaten Tangerang sudah dinyatakan berhasil dalam menangani permasalahan Filariasis. Kalau pelaksanaan di tahap III juga berhasil, maka Kabupaten Tangerang akan dinyatakan eliminasi dari permasalahan Penyakit Kaki Gajah oleh Kementrian Kesehatan RI,

Dijelaskannya, untuk pemberian obat cacing pada anak usia 1-2 tahun adalah setengah tablet karena untuk usia ini cukup memakai dosis 200 miligram. “Tetapi kalau untuk usia 2 tahun ke atas diberikan 1 tablet dengan dosis 400 miligram," terangnya.

Diharapkan pelaksanaan tahap III yang dilakukan 27 Agustus-27 September akan mencapai target, sehingga Kabupaten Tangerang mendapat Surat Eliminasi Penyakit Kaki Gajah dari Kementerian Kesehatan RI. (infokom)

 

 

Go to top