Wawan Panaskan Mesin Politik di Dapil Ciputat, Zulfikar Rambah Kandang Airin
detakbanten.com, TANGSEL-Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Fraksi Demokrat, Wawan Syakir Darmawan, mulai memanaskan mesin politiknya yang ada di dapil Kecamatan Ciputat. Incumbent yang kini duduk di Komisi ll DPRD Kota Tangsel, akan kembali bertarung memperebutkan kursi DPRD pada Pileg yang digelar tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Tercatat, ada 300 mesin politik yang tergabung dalam relawan Sahabat WSD, inisial dari Wawan Syakir Darmawan ini, antusias mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) Pemilu 2024 yang disampaikan Wawan di kawasan Tanah Tingal, Jombang, Kecamatan Ciputat, Sabtu malam (4/11/2023).
Wawan mengatakan, membangun konsolidasi dan silaturahmi dengan relawan sangat penting dilakukan menjelang Pileg 2024. Karena dari situ, maka akan terbentuk kebersamaan dan efek rasa percaya diri yang kuat untuk bersama-sama menyatukan persepsi antar para tim.
"Kalau kebersamaan dan rasa percaya diri yang kuat sudah terbentuk, selanjutnya kami menyusun langkah dan program strategis untuk pemenangan Pemili nanti," ungkap Wawan.
Dewan dengan raihan 5,800 suara pada Pemilu 2019 lalu itu mengaku, langkah strategis yang dilakukan pada Pileg nanti, disebutnya cukup sederhana. Salah satunya dengan mempertahankan mesin-mesin politik yang sudah lama terbentuk.
"Hari ini hampir 90 persen tim lama, kami berusaha saling menjaga. Sehingga dengan adanya kerjasama yang baik, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Tangsel, khususnya masyarakat Ciputat," terang Wawan.
Caleg nomor urut 1 itu menjelaskan, sesuai tahapan Pemilu 2024, ia bersama tim yang sudah ada akan melakukan kampanye terbuka, sosialisasi door to door dan tatap muka langsung dengan masyarakat. Pada tahapan itu, Wawan tekankan agar semua tim tetap mengedepankan politik yang santun dan beretika serta menghindari black campaign.
"(Politik santun dan beretika) itu yang paling utama. Kami harus fokus pada karya-karya yang akan berjalan dan yang sudah berjalan. Kami mengarahkan tim tetap fokus pada perolehan suara sebanyak-banyaknya," ujarnya.
Anggota DPR RI, Zulfikar Hamonangan mengaku cukup PeDe untuk bertarung kembali sebagai Caleg incumbent dari dapil lll Banten. Politisi Senayan yang kini duduk di Komisi Vll DPR Pusat itu bahkan siap merambah basis konstituen mantan Walikota Tangsel dua periode, Airin Rachmi Diany yang kini menjadi Caleg DPR RI dari dapil yang sama.
Dijelaskan Zulfikar, soal dirinya merambah suara di Kota Tangsel, lantaran Caleg untuk DPRD Kota Tangsel maupun DPRD Banten, dinilainya cukup kuat dan memiliki mental pejuang lantaran di dominasi oleh putra asli daerah Kota Tangsel.
"Karena setiap caleg kita, adalah putra daerah Tangsel. Mereka rata-rata memiliki 1000 orang keluarga, kalau rata-rata di tiap kecamatan ada 8 caleg, dikali 7 kecamatan berarti 8x7. Angkanya sekitar 50, lalu 50 x1000 itu sudah mencapai 50 ribu suara," ungkapnya.
Angka tersebut, Zulfikar terangkan, baru perolehan caleg untuk tingkat DPRD Kota Tangsel. Jumlah perolehan suara tersebut bukan dari incumbent akan tetapi perolehan suara dari pemilih pemula yang baru terlibat dalam Pemilu kali ini.
"Saya akan turun langsung bertemu dengan masyarakat sebagai calonnya. Jadi masyarakat tidak memilih gambarnya tapi milih orangnya, karena saya hadir untuk tatap muka dengan masyarakat Tangsel," jelas Zulfikar.
Ketua DPC Demokrat DPRD Kota Tangsel, Julham Firdaus mengingatkan agar semua kader partai harus bergerak menjelang Pileg dan Pilpres tahun depan. Sebab jika semua kader yang ada di tingkat ranting, PAC hingga DPC terus bergerak mensosialisasikan Caleg, Capres dan Cawapresnya, maka cita-cita Demokrat meraih kemenangan di Pemilu mendatang bisa terwujud.
"Semua kader disemua tingkatan maupun sayap partai, harus terus bergerak. Karena hal ini sudah komitmen kita untuk memenangkan Demokrat pada Pemilu ini," pungkasnya.
Bimtek pemenangan Pemilu 2024 tersebut, juga diikuti Caleg DPRD Provinsi Banten, Heri Sumardi. Salin itu, sejumlah Anggota Fraksi Demokrat DPRD Tangsel diantaranya Rizki Jonis, Yanto Ulay dan Karlena ikut menyaksikan jalannya Bimtek tersebut.