Efek Lebaran, Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 20%

Ilustrasi kereta rel listrik. Ilustrasi kereta rel listrik.

Detakbanten.com, JAKARTA - Pengguna jasa KAI mencatat kenaikan sekitar 17 hingga 20% selama Lebaran 2023. Ini mengalami kenaikan dibanding lebaran 2022.

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengungkap, kenaikan ini karena tak ada pembatasan masyarakat akibat Covid-19.

"Saat ini kenaikan 17-20 persen dari Lebaran sebelumnya. Lebaran sebelumnya masih ada pembatasan, saat ini sudah tidak ada pembatasan,” kata, dalam keterangan pers, Selasa (25/4/2023).

Kata Anne, volume Lebaran ini tidak bisa menandingi jumlah kepadatan penumpang saat hari kerja biasanya.

Di hari biasa, sebelum cuti bersama, volume penumpang 972.000 per hari. Dibandingkan saat ini, pihak Commuter Line mencatat volume penumpang hanya 650.00 per hari.

“Kemarin mencapai 650 ribu. Di hari biasa kita sudah melayani lebih dari 900 ribu kemarin. Sebelum cuti bersam di angka 927 ribu dalam sehari volume tertinggi,” jelasnya.

Anne menambahkan, sejak 19-24 April 2023 sebanyak 3 juta penumpang hilir mudik menggunakan KRL.

"Saat angkutan Lebaran sejak 19 April 2023, kami angkut lebih dari 3 juta orang. Hingga kemarin di H+1 khusus Lebaran, hari pertama kedua lebih dari 1 juta penumpang," ujarnya.

 

 

Go to top